--------------------------------------------

--------------------------------------------


Redaksi Warga Palem Asri menerima tulisan, berita dan artikel dari para warga Palem Asri dan sekitar, silakan hubungi Facebook kami, click di link berikut FB Paguyuban Palem Asri

Senin, 25 Juni 2012

Developer Tak Profesional dan Tak Becus

Belakangan ini warga perumahan Palem Asri agak terusik dengan sms yang dikirim ke ponsel mereka dari pihak developer. Pasalnya, isi sms itu berkaitan dengan jumlah tunggakan hutang ke developer yang angkanya membengkak. Jumlah angka yang tercantum pada sms itu tidak sesuai dengan jumlah tunggakan yang seharusnya dibayar oleh para warga Palem Asri. Seperti yang dikemukakan oleh Dono Nurcahyo, warga blok C mengatakan, jumlah tunggakan DP yang semestinya kurang 1 jutaan, ditulis dalam pesan singkat itu menjadi 4 juta. " Ini jelas sudah tidak benar kerja developer" ujarnya kesal.

Hal serupa, juga dialami oleh Ferry warga blok C, dia menilai ukuran kelebihan tanah yang semestinya dibayar adalah 19 meter persegi, sedangkan yang tertera di bagian keuangan sebesar 30 meter lebih. Dan yang berabenya lagi, seperti yang terjadi pada Mintoyo, warga blok F, uang yang dibayarkan untuk developer melalui colectornya, ternyata tidak sampai ke kantor pusat. "Ini bukti kwitansi pembayaran saya, yang diterima karyawan developer" kata Mintoyo bersemangat.

Dan masih banyak lagi, warga yang merasa bahwa kewajiban pembayaran pada developer ternyata tidak pernah sampai/jumlah tidak sama dengan pihak kantor developer. Kalau sudah begini, Siapa yang bertanggung jawab??.

Ketika dikonfirmasi, pihak developer yang diwakili Project Officernya, Heru Ishak menjawab dengan diplomatis, bahwa kemungkinan kwitansi pembayaran dari warga kececer atau keselip. " Atau negatifnya, kwitansinya tidak sampai ke bagian keuangan" kata Heru. ketika ditanya, Apa uangnya raib?, Heru mengelak, bahwa nanti kantornya yang akan mengurus persoalan ini. " Untuk itu, saya datang ke Palem Asri, untuk klarifikasi kebenaran data faktualnya" kata pria yang tinggal di Pura Bojong ini.

Dengan kejadian ini, kita semua dapat menyimpulkan bahwa ada yang tidak beres dalam internal PT. Dwi Bangkit Mandiri selaku developer perumahan Palem Asri. Hal itu, diperparah dengan pembangunan saluran air yang belum tuntas, serta jalan yang sudah hancur. (hrs)

SHARE
Redaksi Warga Palem Asri menerima tulisan, berita dan artikel dari para warga Palem Asri dan sekitar, silakan hubungi Facebook kami, click di link berikut FB Paguyuban Palem Asri

Designed By Paguyuban Warga Palem Asri